- Back to Home »
- kelinci himalaya »
- kelinci himalaya
Posted by : risca juwita saputri
Senin, 21 September 2015
kelinci himalaya
Asal usul kelinci himalayan tidak begitu jelas. Tidak ada catatan pasti yang jelas mendefinisikan asal kelinci ini. Banyak yang percaya bahwa kelinci himalayan berasal dari daerah Pegunungan Himalaya, tetapi tidak ada bukti kuat untuk mendukung klaim tersebut. DIiketahui bahwa kelinci himalayan tiba di Amerika Serikat pada awal 1900-an, yang berasal dari Inggris sekitar waktu yang sama sebagai "Boom Kelinci Belgia". Mereka juga dikenal sebagai salah satu ras tertua dan didistribusikan di seluruh dunia lebih dari jenis lainnya, mereka dikenal dengan nama yang berbeda-beda di seluruh dunia seperti Kelinci russia, Kelinci China, Kelinci Mesir, Kelinci Hidung Hitam.
Kelinci ini banyak dibudidayakan sebagai kelinci peliharaan atau kelinci hias. kalinci ini termasuk dikategorikan sebagai the best pet rabbit karena mudah diatur, lembut, mudah ditangani.
Kelinci ini memiliki nama lain kelinci cina atau kelinci rusia. Kelinci himalayam berwarna putih diselingi dengan warna disekitar hidung, telinga, ekor, dan pada kaki setelah mereka beranjak dewasa dengan mata berwarna merah muda.
Ciri-Ciri Umum Kelinci Himalayan adalah :
- Memiliki ciri khas yang unik pada warna tampilannya, hidung berwarna hitam, badan didominasi warna putih, sementara ke empat kakinya berwarna hitam. Pada mata tampak berwarna merah muda saat beranjak dewasa. Terdapat juga Tipe warna lain yaitu : coklat, hitam, biru dan lylac.
- Berat badan baik jantan dan betina antara 2,5 - 4,5 Kg. Setelah adanya penyilangan-penyilangan, saat ini banyak yang berukuran mini dengan bobot mencapai 2 Kg.
- Tubuhnya ramping dan seperti tabung saat berbaring
Kelinci Himalayan ini termasuk salah satu jenis yang paling digemari dan dicari di Indonesia.
Awalnya kelinci Himalayan memiliki berat standar 2,5 – 4,5 kg, tubuhnya ramping dan seperti tabung saat berbaring. Namun dalam perkembangan selanjutnya juga bersamaan dengan penyilangan-penyilangan, saat ini banyak juga berukuran mini, dengan berat sekitar 1 kg. Di alam kelinci ini aktif pada malam hari dan tidur di siang hari.
Termasuk kelinci berbadan kecil seperti kelinci hotot, ciri yang membedakan adalah adanya warna yang khas pada bagian telinga, wajah, dan kaki. Variasi warna ada yang hitam, coklat, dan kebiruan.


